Cerita Dewasa - Paijo Bukanlah Aladdin

Klik Next / Nomor untuk membaca kelanjutannya.

Namun aku terus menyedot kedua puting itu silih berganti, meremasi dua gunung kembar yang bulat indah itu. Membusung kencang. Aku merasa bahagia dan senang, bertahun-tahunaku melihat benda ini. Sebelumnya hanya bisa melihat saja. Namun ini, aku bisa melumat habis buah dada impian para lelaki ini.


"Eh, mau ngapain?" Vina bertanya.


"Mau gini."

Tanganku memeluk Vina dari belakang, kemudian meremas kedua buah dada Vina. Meremasnya, kali ini lebih cepat dan keras. Membuat nafas Vina semakin memburu. Bibirku tidak henti menciumi telinga dan leher Vina, masih dari luar jilbabnya. Dan kini, penisku mulai kutekankan keras, ke belahan pantat Vina yang masih tertutup rok hitam.

Vina merasakan benda keras itu, dia tau itu apa, tapi dia tidak mempedulikannya. Rasa geli ini, dan sensasi bermain di kantor, membuatnya serasa di dunia lain. Walaupun begitu, matanya tetap awas, melihat keadaan.


Tiba-tiba kepalanya ditarik ke belakang, dan aku mulai melumat bibirnya, rakus.

"Hmmmmmmmppppppp, ah, ssssss. Cup, slurppp. Pak… ahhhh, remes yang keras."

Tanpa menunggu perintah dua kali, aku kembali meremas buah dada Vina, kali ini lebih keras. Setelah beberapa lama, tangan kananku turun ke arah selangkangan Vina, dengan cepat aku menyelipkan tangan ke dalam rok hitam Vina.


Di bawah sana, tanganku mulai memainkan jemarinya di atas belahan vagina Vina, masih di luar celana dalamnya, namun ini membuat dia semakin tak kuasa, sebelumnya, cairan vagina Vina sudah mulai membasahi selangkangan, kini, ditambah dengan ku, perasaan yang Vina rasa semakin dahsyat. Dan tiba-tiba

"Aaaahhhhhhhhhhhhhhhhhhh."

Gelombang itu datang, orgasme. Nikmat. Dan membuat dia lemas hingga hampir terjatuh, jika tidak ditahan oleh ku.

"Kenapa Yang? Keluar ya?"

Vina hanya diam dengan nafas yang memburu.

Kami merapikan diri, terutama Vina, yang jilbab kuningnya sudah acak-acakan dan BH nya dia rapihkan kembali.



1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30